Hitstat

02 February 2015

2 Tesalonika - Minggu 2 Senin



Pembacaan Alkitab: 2 Tes. 2:1-8


Di antara kaum beriman fundamental terdapat tiga aliran utama tentang kedatangan Tuhan dan pengangkatan kaum beriman. Salah satu di antara aliran ini disebut aliran pra kesusahan besar. Aliran ini mengajarkan bahwa kedatangan Tuhan Yesus akan terjadi sebelum kesusahan besar. Pada akhir zaman gereja akan terdapat suatu periode 7 tahun, minggu terakhir dari tujuh puluh minggu yang dinubuatkan dalam Daniel 9.

Tepat sebelum permulaan 7 tahun ini, seorang kuat akan bangkit yaitu Antikristus. Dalam 2 Tesalonika 2 ini, Antikristus disebut manusia durhaka. Menurut nubuat, orang kuat ini akan memulihkan Kekaisaran Romawi dan akan menjadi kaisar terakhir dari kekaisaran itu. Kemudian Antikristus, manusia durhaka itu, akan membuat perjanjian, persetujuan dengan orang Yahudi. Orang Yahudi akan sangat girang dengan perjanjian itu, bergembira bebas beribadah kepada Allah nenek moyang mereka. Namun setelah 3,5 tahun, pada tengah-tengah 7 tahun yang terakhir dari zaman gereja, manusia durhaka itu akan melanggar perjanjiannya dengan orang Yahudi dan mulai menganiaya mereka. Tujuh tahun terakhir dapat dibagi menjadi 2 periode, masing-masing 3,5 tahun lamanya. Dari pelajaran Alkitab, kita dapat mengatakan dengan tegas dan pasti bahwa 3,5 tahun yang terakhir ini akan merupakan masa kesusahan besar.

Banyak orang mengajarkan bahwa kedatangan Tuhan akan terjadi sebelum kesusahan besar. Mereka mengajarkan bahwa Kristus akan datang kembali untuk mengangkat kaum beriman sebelum saat kesusahan ini, yaitu sebelum ketujuh tahun terakhir dari zaman ini. Itulah sebabnya, aliran ini disebut aliran pra kesusahan.

Aliran yang kedua adalah aliran setelah kesusahan. Aliran ini mengajarkan bahwa kedatangan Kristus akan terjadi setelah kesusahan besar. Sebab itu, ajaran mereka disebut aliran setelah kesusahan.

Aliran ketiga, mengajarkan secara lebih rinci tentang kedatangan kembali Tuhan daripada aliran pra kesusahan atau aliran setelah kesusahan. Penganut aliran ketiga ini mengatakan bahwa baik aliran pra kesusahan maupun aliran setelah kesusahan tidak sepenuhnya benar. Kedua aliran tersebut hanya benar sebagian. Ajaran dari kedua aliran terdahulu dapat diibaratkan peta sebuah kota yang hanya menunjukkan jalan utamanya, sedangkan ajaran aliran ketiga dapat diibaratkan peta sebuah kota yang menunjukkan tidak saja jalan utamanya tetapi juga jalan kecil, gang-gang, lorong-lorongnya. Sebab itu, pengajaran dari aliran yang ketiga itu lebih rinci dan lebih tepat.

Menurut aliran ketiga, parousia (penyertaan) Kristus mungkin terjadi sejenak sebelum pertengahan tujuh tahun terakhir dan akan berlangsung sampai menjelang akhir periode ini. Kristus akan meninggalkan takhta di surga tingkat ketiga dan turun ke angkasa tersembunyi dalam awan-awan, dan tinggal di sana kurang lebih 3,5 tahun. Selama periode ini, Anak laki-laki dalam Wahyu 12 akan diangkat sebelum Antikristus mulai menganiaya segala jenis agama, dan ia akan meninggikan dirinya di atas semua obyek penyembahan. Anak laki-laki akan diangkat bukan ke angkasa melainkan ke takhta Allah. Tidak hanya demikian, menurut Wahyu 14, 144.000 orang juga akan diangkat pada kurun waktu ini menjadi buah sulung, sebelum paruh terakhir dari tujuh tahun terakhir. Kemudian Tuhan Yesus akan memulai parousia-Nya; Ia akan turun dari takhta Allah ke angkasa. Nampaknya pasti bahwa anak laki-laki dan 144.000 orang akan turun bersama-Nya. Kemudian pada akhir dari ketujuh tahun yang terakhir, Tuhan Yesus akan datang ke bumi.


Sumber: Pelajaran-Hayat 2 Tesalonika, Buku 2, Berita 2

No comments: