Hitstat

07 February 2015

2 Tesalonika - Minggu 2 Sabtu



Pembacaan Alkitab: 2 Tes. 2:3, 8-12


Antikristus akan sangat berkuasa. Karena itu orang Yahudi takut kepadanya dan terpaksa membuat persetujuan, perjanjian dengannya yang direncanakan berlaku selama 7 tahun. Menurut perjanjian itu, Antikristus berjanji kepada orang Yahudi bahwa ia tidak akan menganiaya agama mereka. Tetapi di tengah minggu terakhir, yaitu 7 tahun yang terakhir, Antikristus akan melanggar perjanjian itu. Ia akan memaksa orang Yahudi menghentikan kurban persembahan, dan ia akan mendudukkan dirinya sendiri di Bait Suci Allah, menyatakan bahwa dialah Allah. Berbicara tentang Antikristus, manusia durhaka, 2 Tesalonika 2:4 mengatakan, "Yaitu lawan yang meninggikan diri di atas semua yang disebut atau disembah sebagai Allah hingga ia duduk di Bait Allah dan mau menyatakan diri sebagai Allah."

Ketika Antikristus sedang bergerak di bumi, Tuhan Yesus akan mulai bergerak dari surga ke angkasa. Tidak diterangkan dengan jelas kapan Tuhan memulai pergerakan ini. Sebagai hasil dari penelitian yang saksama, saya mengatakan bahwa hal ini dimulai amat dekat dengan pertengahan 7 tahun yang terakhir. Wahyu 12 menunjukkan bahwa anak laki-laki akan diangkat ke takhta Allah. Dari Kitab Wahyu kita pun mengetahui bahwa 3,5 tahun yang terakhir akan dimulai setelah anak laki-laki terangkat. Pada saat pengangkatan anak laki-laki, Tuhan Yesus akan tetap berada di takhta yang di langit.

Tidak hanya demikian, 144. 000 buah sulung bagi Allah dan Anak Domba dalam Wahyu 14 akan pula diangkat ke takhta Allah. 144. 000 buah sulung ini tidak dibawa ke angkasa, melainkan dibawa ke surga, bahkan ke Gunung Sion surgawi. Pengangkatan buah sulung ke surga dilambangkan oleh buah sulung dalam Keluaran 23:19 yang dibawa masuk ke dalam rumah Tuhan bagi kenikmatan Allah, "Yang terbaik dari buah bungaran hasil tanahmu haruslah kaubawa ke dalam rumah TUHAN, Allahmu." Menurut Wahyu 14, tuaian, mayoritas kaum beriman, akan tertinggal di bumi untuk melalui paruh kedua dari 7 tahun yang terakhir, yang merupakan periode kesusahan besar. Tidak lama setelah anak laki-laki dan buah sulung terangkat ke takhta, Tuhan Yesus mungkin akan turun dari takhta ke angkasa, tersembunyi dalam awan-awan.

Dua Tesalonika 2:3 mengatakan, "Janganlah kamu disesatkan orang dengan cara bagaimanapun juga! Sebab sebelum hari itu haruslah datang dahulu murtad dan haruslah dinyatakan dahulu manusia durhaka, yang harus binasa." Setelah murtad dan penyataan manusia durhaka, akan datang parousia Tuhan. Penyataan Antikristus akan digenapkan selama 7 tahun terakhir. Mula-mula ada penyataan Antikristus, kemudian akan datang parousia Tuhan.

Dalam ayat 8 Paulus berkata, "Pada waktu itulah si pendurhaka baru akan menyatakan dirinya, tetapi Tuhan Yesus akan membunuhnya dengan napas mulut-Nya dan akan memusnahkannya dengan penampakan-Nya pada waktu kedatangan-Nya." Hal ini menunjukkan bahwa kedatangan (parousia) Tuhan mula-mula tersembunyi dan kemudian tampil secara terbuka. Ini pun menunjukkan bahwa kedatangan Tuhan meliputi suatu periode waktu. Kedatangan itu akan tetap tersembunyi sejangka waktu lalu tertampak secara umum. Parousia Tuhan akan terjadi secara tersembunyi selama 3,5 tahun terakhir. Kemudian ketika Tuhan Yesus membunuh Antikristus, parousia-Nya akan tertampak. Sebab itu, parousia Tuhan akan dimulai dengan kedatangan-Nya dari surga ke angkasa dan akan digenapkan dengan penampilan-Nya secara umum.


Sumber: Pelajaran-Hayat 2 Tesalonika, Buku 2, Berita 3

No comments: